Halo, Sayang! Siap-siap nih, kita bakal ngobrolin soal resep empal kelem bukan cuma masakan biasa, tapi pengalaman rasa yang bakal bikin kamu jatuh cinta berkali-kali. Empal kelem itu bisa dibilang seperti “surat cinta” dari dapur Jawa kepada semua pencinta kuliner. Dagingnya empuk, bumbunya kaya rasa, dan proses masaknya penuh kesabaran. Yuk, kita bedah resep ini dari awal sampai akhir!
Apa sih, Empal Kelem Itu?
Empal kelem adalah hidangan berbahan dasar daging sapi yang dimasak bersama bumbu tradisional khas Jawa dengan teknik slow-cooking. Hasilnya? Daging yang lembut dengan rasa manis gurih yang nempel banget di lidah. Kata “kelem” artinya “terendam,” karena dagingnya dimasak lama di dalam bumbu santan hingga bumbu itu benar-benar meresap sampai ke serat dagingnya.
Rasa empal kelem ini unik banget. Bayangin kombinasi gurih dari santan, manis dari gula merah, dan aroma rempah-rempah yang bikin seluruh rumah wangi. Ini masakan yang sempurna buat disantap kapan aja—entah makan siang, malam, atau saat kumpul keluarga besar.
Baca juga: Resep Rendang Daging Sapi – Nikmatnya Gurih dan Kaya Rempah Khas Nusantara
Rahasia Membuat Empal Kelem yang Mantap
1. Pilih Daging yang Tepat
Bagian daging sapi yang cocok untuk empal kelem adalah paha atas (gandik) atau bagian sandung lamur. Kenapa? Karena bagian ini punya tekstur yang padat tapi mudah empuk kalau dimasak lama. Tapi kalau nggak ada, bagian daging sapi mana aja juga oke, asal potongannya agak tebal biar nggak gampang hancur.
2. Siapkan Bumbu-Bumbu Andalan
Ini dia daftar bumbu yang bikin empal kelem jadi juara:
Bahan Utama:
- Daging sapi: 500 gram
- Santan kental: 500 ml
- Air kelapa: 500 ml (opsional, tapi bikin rasa lebih mantul!)
- Gula merah: 50 gram (disisir halus)
- Daun salam: 3 lembar
- Serai: 2 batang, geprek dulu ya
- Lengkuas: 3 cm, digeprek juga
- Garam: 1 sdt (atau sesuai selera)
- Air asam jawa: 1 sdm (campuran asam dan air sedikit)
Bumbu Halus:
- Bawang merah: 8 siung
- Bawang putih: 5 siung
- Ketumbar: 1 sdt
- Kemiri: 3 butir (disangrai dulu, biar wangi maksimal)
- Jahe: 2 cm
- Kunyit: 2 cm
Langkah-Langkah Membuat Empal Kelem
1. Rebus Dagingnya Dulu
- Potong daging sapi menjadi beberapa bagian sesuai selera. Usahakan ukurannya nggak terlalu kecil, biar nanti nggak mudah hancur waktu dimasak.
- Rebus daging di air mendidih sampai setengah matang. Ini fungsinya untuk membuang sisa darah atau bau amis. Simpan air rebusan (kaldu) buat tambahan rasa nanti.
2. Tumis Bumbu Halus
- Haluskan semua bahan bumbu halus menggunakan cobek atau blender. Kalau pakai blender, tambahkan sedikit minyak biar gampang halus.
- Panaskan wajan dengan sedikit minyak, tumis bumbu halus sampai harum banget. Masukkan daun salam, serai, dan lengkuas. Kalau dapur kamu mulai wangi, itu tanda bumbu siap naik ke level berikutnya.
3. Masukkan Daging ke dalam Bumbu
- Masukkan potongan daging yang tadi sudah direbus ke dalam wajan berisi bumbu tumis.
- Aduk-aduk sampai daging terbalut rata dengan bumbu.
4. Tambahkan Air Kelapa dan Santan
- Kalau pakai air kelapa, tuangkan sekarang. Air kelapa bikin rasa empal kelem lebih gurih dan legit.
- Setelah itu, tambahkan santan kental perlahan-lahan. Aduk terus supaya santan nggak pecah. Proses ini penting banget biar tekstur dan rasa kuahnya tetap creamy.
5. Masukkan Gula Merah dan Asam Jawa
- Tambahkan gula merah dan air asam jawa. Gula merah inilah yang bikin rasa empal kelem jadi manis alami, khas masakan Jawa.
- Tambahkan garam sesuai selera. Jangan buru-buru menambahkan terlalu banyak, karena rasa bumbu bakal semakin kuat seiring waktu.
6. Masak dengan Teknik Slow-Cooking
- Gunakan api kecil, lalu biarkan daging mendidih pelan-pelan. Proses ini bisa memakan waktu sekitar 2 jam.
- Sesekali aduk perlahan supaya bumbu nggak gosong di dasar wajan. Biarkan bumbu meresap sempurna ke dalam daging dan santannya mengental.
7. Goreng Sebentar untuk Sentuhan Akhir
- Kalau mau tekstur dagingnya lebih nikmat, kamu bisa goreng sebentar di minyak panas. Jangan terlalu lama, cukup sampai bagian luarnya kecokelatan dan sedikit garing.
8. Sajikan
- Letakkan empal kelem di atas piring saji. Siram dengan sisa kuah kentalnya. Kombinasikan dengan nasi putih hangat, sambal, dan lalapan segar seperti timun atau daun kemangi. Dijamin, ini jadi makan siang yang nggak bakal terlupakan.
Baca juga: Resep Cumi Saus Mentega – Lezat yang Bikin Lidah Bergoyang!
Tips Tambahan Biar Lebih Mantap
- Jangan Takut dengan Santan
Banyak yang khawatir santan pecah. Triknya, selalu gunakan api kecil-sedang saat memasak santan dan terus diaduk perlahan. Kalau santannya pecah, kuahnya bakal kelihatan berminyak, jadi pastikan aduk terus. - Air Kelapa Opsional, tapi Ajaib
Kalau punya akses ke air kelapa segar, pakai deh! Rasanya lebih segar dan alami dibanding cuma pakai air biasa. - Pakai Gula Merah Berkualitas
Jangan asal pilih gula merah. Gula merah yang bagus warnanya cokelat keemasan dan aromanya manis legit. Ini bakal bikin rasa empal kelem makin kaya.
Cita Rasa yang Bikin Hati Bahagia
Begitu empal kelem selesai dimasak, kamu bakal langsung disambut aroma rempah dan santan yang luar biasa. Gigitan pertama bakal ngasih rasa manis, gurih, dan sedikit asam dari asam jawa. Teksturnya? Luar biasa lembut! Serat dagingnya bener-bener dipenuhi rasa bumbu. Kuahnya yang kental bisa kamu tuang ke nasi hangat—kamu pasti nggak bakal cukup cuma satu porsi.
Empal kelem ini bukan sekadar masakan. Ini adalah pelajaran tentang sabar, cinta, dan harmoni rasa. Proses masaknya lama, tapi hasilnya? Worth it banget! Kalau kamu coba bikin, jangan lupa ajak keluarga atau teman buat menikmatinya bareng. Karena seperti filosofi masakan Jawa, kebahagiaan itu paling enak kalau dibagi. 😊
Selamat memasak, Sayang! ❤️
Kunjungi terus website kami selerakuliner.com untuk mendapatkan informasi kuliner di seluruh Indonesia.
Baca juga: Resep Krengsengan Daging Sapi – Masakan Klasik yang Gurih dan Penuh Rempah